Budget Minim? Traveling ke Solo 2 Hari 1 Malam Cuma 200 Ribu!

Friday, April 19, 2019

Pasar Gede Solo
Sumber foto : pariwisata solo
Pada 5 April 2019 - 6 April 2019 kemarin, aku dan dua temanku memanfaatkan liburan kuliah yang sangat singkat untuk menjelajahi luar kota. Kami memutuskan untuk pergi ke Solo, sebuah kota yang menawarkan banyak keindahan dan budaya yang menarik.

Kenapa memilih Kota Solo?

Alasan kami memilih Solo adalah karena letaknya yang dekat dengan Jogja, tempat kami tinggal. Dengan waktu libur yang terbatas, Solo menjadi pilihan yang ideal untuk liburan singkat, sekaligus memberi kesempatan untuk menjelajahi destinasi baru tanpa harus menempuh perjalanan jauh. 

Kami bertiga berangkat dari Jogja sekitar pukul 9 pagi dengan sepeda motor. Kami memilih menggunakan kendaraan pribadi untuk menghindari kerepotan saat berkeliling di Solo. Selain itu, perjalanan menggunakan motor memberikan fleksibilitas lebih untuk mengeksplorasi kota. Perjalanan dari Jogja ke Solo hanya memakan waktu sekitar dua jam. Untuk perjalanan pulang pergi, kami menghabiskan Rp 38.000 untuk bahan bakar bensin Pertamax.

Menjelajahi Museum Manusia Purba Sangiran

Setibanya di Solo, tujuan pertama kami adalah Museum Manusia Purba Sangiran yang terletak di Sragen. Harga tiket masuknya sangat terjangkau, hanya Rp 8.000. Di museum ini, kami belajar banyak tentang manusia purba secara mendetail, yang membuat pengalaman kami semakin berharga. 


Hotel RedDoorz near Stadion Manahan Solo

Setelah puas menjelajahi museum, kami melanjutkan perjalanan menuju kota Solo untuk check-in di penginapan. Sebelumnya, kami telah memesan hotel melalui aplikasi RedDoorz. Kebetulan ada promo menarik yang membuat kami mendapatkan dua kamar dengan total harga Rp 178.000, jadi masing-masing kamar hanya seharga Rp 89.000. Meskipun harganya terjangkau, kualitas penginapan yang kami dapatkan cukup baik, setara bintang dua. Fasilitasnya juga lengkap, termasuk AC, TV, kulkas, dan kamar mandi dalam, serta perlengkapan mandi.


Wisata Kuliner Malam di Galabo

Rencana kami untuk menjelajahi kota Solo lebih lanjut di sore hari terpaksa dibatalkan karena hujan deras. Namun, kami memutuskan untuk keluar di malam hari dan mengunjungi Wisata Kuliner Galabo yang kebetulan dekat dengan acara Wisata Kuliner Indonesia yang diadakan oleh Go-Jek. Setelah menikmati berbagai macam makanan, kami kembali ke penginapan untuk beristirahat.

Kunjungan ke Museum Colomadu dan Keraton Surakarta

Keesokan harinya, kami check-out dari penginapan pada pukul 11 pagi dan langsung menuju Museum Colomadu yang terletak di Karanganyar, dengan harga tiket masuk sebesar Rp 25.000. Di museum ini, kami belajar tentang sejarah pabrik gula yang pernah berjaya di Solo.
Perjalanan kami berlanjut ke Keraton Surakarta. Untuk masuk ke keraton, kami membayar tiket seharga Rp 10.000 (belum termasuk pemandu, tetapi kami memutuskan untuk menjelajah sendiri). Di Keraton, kami mendalami sejarah dan silsilah kesultanan Surakarta.
Tak lupa, kami juga mengunjungi Masjid Agung dan Pasar Klewer yang berlokasi dekat dengan keraton. Setelah berkeliling di pasar, rasa lapar melanda, dan kami berencana untuk membeli serabi di Toko Serabi Notosuman. Sayangnya, ketika kami tiba, serabi sudah habis meskipun baru pukul 3 sore.

Total Biaya Liburan ke Solo

Jika dihitung-hitung, total pengeluaran kami untuk liburan ke Solo hanya sekitar Rp 170.000, belum termasuk biaya makan. 
Gimana? Sangat murah, kan?. 
Pengalaman ini membuktikan bahwa dengan perencanaan yang tepat, liburan singkat ke Solo dapat dilakukan dengan anggaran yang sangat terjangkau!.

You Might Also Like

2 komentar

  1. Wahh murah ya kak harga segitu bisa dapat fasilitas lumayan lengkap juga

    ReplyDelete